Pesan yang ingin disampaikan dalam teks di atas adalah pentingnya memilih lingkungan sosial yang positif dan mendukung untuk perkembangan diri. Circle atau lingkaran pertemanan memiliki pengaruh yang kuat terhadap kebiasaan dan pola pikir seseorang. Dalam circle tersebut, orang cenderung meniru kebiasaan dan sikap anggota lainnya.
Ada dua jenis circle yang disebutkan dalam teks. Pertama, circle sociopath yang cenderung fokus pada keuntungan pribadi dan sering memberikan pengaruh negatif. Circle ini mungkin terdiri dari orang-orang yang hanya peduli dengan naik tangga sosial dan tidak memperhatikan perkembangan orang lain.
Kedua, circle creator adalah lingkaran yang lebih positif. Anggota dalam circle ini saling mendukung dan bekerja sama untuk menciptakan sesuatu. Circle ini memungkinkan pertumbuhan pribadi dan kolaborasi yang bermanfaat.
Penting untuk memilih circle yang sesuai dengan nilai-nilai dan minat pribadi. Memasuki circle yang membuat kita merasa tidak nyaman atau memaksakan perubahan diri yang tidak sesuai dapat mengakibatkan stres dan kerugian.
Dalam memilih circle, penting untuk mengevaluasi apakah circle tersebut memberikan manfaat dan kenyamanan, serta apakah circle tersebut membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan pribadi. Kesadaran terhadap lingkungan sekitar dan kemampuan untuk memilih circle yang tepat dapat membantu seseorang mencapai potensi terbaiknya.
Kesimpulannya adalah, lingkaran pertemanan akan membentuk pola pikir seseorang, ketepatan dalam memilih teman akan membawa seseorang pada pertumbuhan pola pikir yang baik. Pola pikir yang baik, sehat dan berkembang ke arah positif akan membawa seseorang menemui kemudahan dalam mencapai kesuksesannya. Peran orang tua dan guru menjadi bagian yang sangat menentukan bagi seseorang dalam memilih lingkaran pertemanan.