Language / Bahasa. Menulis bukan hanya menggores sederet kata yang mudah terlupakan, sedang membaca tidak sekadar membunyikan kata tanpa makna. Keduanya adalah harmoni yang akan membentuk frasa. Indah dan memesona.
Dalam montessori, pengenalan bahasa pada anak paling krusial pada dua tahun pertama usianya. Bunda bisa mulai mengenalkan nama-nama objek atau benda di sekitar anak. Misal nama buah, hewan, warna ataupun alat transportasi. Proses ini akan menambah bank kata anak juga meningkatkan daya ingatnya untuk melatih kemampuan kognitifnya agar saat belajar membaca nanti anak mampu berpikir secara konkret.
Baca Juga : Practical Life
Topik selanjutnya dalam pengenalan language / bahasa dalam montessori yang lebih menantang adalah preparation of writing and reading skill. Ya, menulis lebih dulu dari pada membaca.
Mengapa demikian?
Saat menulis, kita menuangkan isi pikiran kita, sedangkan saat membaca kita melihat isi pikiran orang lain. Itulah mengapa kemapuan menulis harus lebih dahulu sebelum anak belajar membaca. Menulis dan membaca ini bisa diajarkan pada anak antara usia 4-5 tahun. Lalu sebelum anak mencapai usia itu, apa yang bisa Bunda lakukan?
Di pratical life kita telah menguatkan otot jempol,telunjuk, dan jari tengah melalui aktivitas menyendok, menuang, menjepit dan memeras, yang mana tujuannya adalah untuk menguatkan anak untuk memegang pensil. Semua material yang kita mainkan secara tidak langsung telah mempersiapkan mereka untuk belajar menulis dan membaca nantinya.
Baca Juga : Jadilah Sahabat Untuk Anak
Selain itu kita juga akan mengajarkan anak untuk menyukai huruf, untuk mencintai tulisan melalui buku-buku cerita dan yang lebih penting adalah menumbuhkan minatnya pada dunia literasi.
Tahukah Bunda kalau budaya membaca di Indonesia masih sangat rendah. Di tahun 2019 Indonesia menempati urutan ke 62 dari 70 negara (news.detik.com)
Kita bisa berkaca pada diri kita sendiri, apakah saat kecil hingga saat ini kita sendiri sudah meluangkan waktu khusus untuk membaca, atau menyempatkan waktu untuk membaca disela-sela kesibukan kita setiap harinya. Jangankan buku-buku tebal, narasi yang sedikit panjang saja kita kadang malas bukan untuk membacanya?
Baca Selanjutnya : Matematika Ala Montessori