Tantangan dan Peluang Inovasi Pembelajaran Digital dalam Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang memberikan otonomi kepada satuan pendidikan untuk mengembangkan kurikulum operasionalnya. Dalam kurikulum ini, pembelajaran digital menjadi salah satu sarana yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Inovasi pembelajaran digital dalam Kurikulum Merdeka dapat dilakukan dalam berbagai hal, antara lain:
Mau sertifikat : Inovasi Pembelajaran Digital dalam Kurikulum Merdeka
1. Penggunaan media pembelajaran digital yang beragam
Media pembelajaran digital dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik bagi peserta didik. Guru dapat memilih berbagai media pembelajaran digital yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik, seperti video pembelajaran, aplikasi pendidikan, modul pembelajaran, dan game edukasi.
Baca juga : Kesenangan dalam Kelas Interaktif dengan Metode Gamifikasi
2. Pemanfaatan teknologi untuk asesmen
Asesmen merupakan bagian penting dalam pembelajaran. Teknologi dapat dimanfaatkan untuk membuat asesmen yang lebih objektif, efisien, dan efektif. Guru dapat menggunakan berbagai platform digital untuk melaksanakan asesmen, seperti Google Forms, Quizizz, dan Kahoot.
3. Penerapan pembelajaran jarak jauh (PJJ)
PJJ merupakan salah satu opsi implementasi Kurikulum Merdeka. Teknologi dapat dimanfaatkan untuk mendukung PJJ, seperti Google Meet, Zoom, dan Edmodo.
Di bawah Kurikulum Merdeka, mari lihat beberapa inovasi menarik dalam pembelajaran digital:
– Sekolah menerapkan video pembelajaran untuk menghidupkan materi sejarah.
– Guru memanfaatkan aplikasi pendidikan untuk melatih peserta didik dalam matematika.
– Penggunaan platform digital oleh sekolah untuk asesmen formatif yang efektif.
– Peserta didik berpartisipasi dalam pembelajaran daring melalui platform Google Meet.
Baca juga : Mengangkat Potensi Pendidikan Adat dalam Menghadapi Tantangan Global
Manfaat dan Dukungan
Inovasi pembelajaran digital dalam Kurikulum Merdeka bukan hanya memberikan manfaat bagi peserta didik, guru, dan sekolah – tetapi juga mengubah wajah pendidikan. Peserta didik akan menemukan pembelajaran yang lebih menarik, sementara guru akan merasakan kemudahan dalam melaksanakan proses pembelajaran. Lebih dari itu, sekolah akan mengalami peningkatan mutu pembelajaran yang signifikan.
Baca juga : Pintu Terbuka Bagi Honorer untuk Menjadi PNS: Hanya Satu Contoh yang Diberikan oleh Menteri Anas
Untuk mencapai tujuan tersebut, di perlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, dan orang tua. Pemerintah perlu menyediakan infrastruktur dan sumber daya yang memadai untuk mendukung inovasi pembelajaran digital. Sekolah perlu memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru untuk menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Guru perlu meningkatkan kompetensinya dalam penggunaan teknologi untuk pembelajaran. Orang tua perlu mendukung penggunaan teknologi dalam pembelajaran di rumah.
Baca juga : Mengungkap Sejarah dan Peran Epik Pendekar VR dalam Transformasi Pendidikan
Dengan dukungan dari berbagai pihak, inovasi pembelajaran digital dapat menjadi sarana untuk mewujudkan pendidikan yang lebih berkualitas bagi peserta didik Indonesia.
Comments 2